Baca juga : Tanah Dijual! Tepi Pantai Pulau Seraya Labuan Bajo
Kepala SMKN 3 Komodo, Hortensia Herima, mengungkapkan bahwa lembaga pendidikan ini, yang baru berdiri sejak 2021, telah melakukan berbagai program untuk mendukung industri pariwisata lokal.
Dalam wawancara eksklusif, Hortensia menjelaskan bahwa sekolah ini memiliki dua kompetensi keahlian, yaitu Ekowisata dan Seni Pertunjukan yang dirancang untuk mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja asing.
"Salah satu tujuan kami adalah memberdayakan anak-anak lokal dari Manggarai untuk menjadi Sumber Daya Manusia yang berkualitas di sektor pariwisata," ujarnya pada Selasa (17/12/2024).
Hortensia menekankan bahwa meskipun SMKN 3 Komodo memberikan materi pendidikan tentang pariwisata, keberhasilan program ini sangat bergantung pada kolaborasi dengan pihak industri wisata.
"Kami membutuhkan dukungan dari industri wisata, terutama dalam hal program praktik kerja lapangan," tambahnya.
Dijual : Tanah Kavling, Long Beach Sumba
Dalam rangka mengatasi kekurangan tenaga pengajar di bidang produktif, Hortensia menyebutkan bahwa pihak sekolah menerapkan program guru tamu.
"Kami mengundang para profesional dari industri untuk mengajar, agar siswa mendapatkan pengetahuan yang relevan dan terkini," jelasnya.
Dengan langkah-langkah konkret ini, SMKN 3 Komodo berkomitmen untuk menjadi salah satu pilar pengembangan sumber daya manusia di Labuan Bajo, sejalan dengan perkembangan pariwisata yang semakin pesat di Labuan Bajo.
Pihak sekolah berharap dapat menghasilkan lulusan yang tidak hanya siap pakai, tetapi juga memiliki jiwa kepemimpinan dan kreativitas dalam memajukan sektor pariwisata lokal. (Apek)