Baca juga : Tanah Dijual! The Peninsula Labuan Bajo
Sebelumnya pada bulan Desember tahun 2024 telah terjadi bencana pergeseran tanah yang berdampak pada kerusakan kebun, 8 rumah dan 10 kepala keluarga di Nenu Desa Paan Leleng terpaksa mengungsi.
Pemerintah Daerah Manggarai Timur melalui Badan Bencana Daerah pada tanggal 30 Desember 2024 langsung turun ke lokasi bencana dan memberikan bantuan darurat kepada korban bencana.
Pada kesempatan itu juga pemerintah melakukan pendekatan agar sementara waktu para korban meninggalkan rumah mereka dan membantu mengevakuasi para korban beserta harta bendanya untuk mencegah kerugian lebih lanjut.
Pejabat Bupati Manggarai Timur, ketika melakukan kunjungan ke lokasi bencana sekaligus audiens dengan warga yang terdampak, menegaskan bahwa komitmen Pemerintah untuk membantu dan meringankan beban warga.
“Pemerintah turut prihatin dengan bencana yang menimpa bapak dan ibu sekalian, yang berdampak pada rumah, kebun dan kehidupan bapak ibu. Kehadiran Pemda sejak awal terjadinya bencana dan hari ini adalah bentuk kepedulian untuk secepatnya menangani warga dan lokasi yang terdampak bencana. Ini komitmen kita," ujarnya.
Langkah-langkah taktis sudah diambil, antara lain bantuan darurat yang sudah lebih dahulu diberikan. Selain itu kami juga sudah mengadakan rapat untuk membahas bencana ini.
Baca juga : Tanah Dijual! Tepi Pantai Pulau Seraya Labuan Bajo
Kita saat ini sedang mempersiapkan dokumen dan kelengkapan untuk dapat menggunakan dana BTT, selain itu Pemda juga sudah berkoordinasi dengan Badan Geologi yang akan melakukan kajian untuk melihat kondisi tanah disini.
Hasil kajian tersebut akan menjadi salah satu dasar kita untuk langkah selanjutnya; apakah masih memungkinkan bertahan di lokasi tersebut atau harus memindahkan warga ke tempat lain.
“Hari ini juga kita akan memastikan warga yang terdampak memiliki dokumen kependudukan sehingga semua proses dan bantuan bisa segera terealisasi, karena dokumen kependudukan yang valid adalah hal yang wajib dimiliki untuk semua urusan oleh masyarakat dan Pemda akan memfasilitasi hal tersebut.“ tegas Pj. Bupati.
Selain meninjau kebun dan rumah rumah warga yang terdampak, Pejabat Bupati Manggarai Timur juga menyerahkan sejumlah bantuan berupa beras 500 kg, selimut dan makanan siap saji. (Ardi)