Rapat yang dibuka oleh Ketua KPU Kabupaten Manggarai Barat, Ferdiano Sutarto Parman. Selanjutnya membahas tentang pembersihan Alat Peraga Kampanye (APK) dan detail rute distribusi yang mencakup daerah-daerah terpencil, serta antisipasi kendala seperti kondisi cuaca yang ekstrim dan rentang kendali geografis ke pulau-pulau.
Parman menjelaskan rakor ini juga membahas persiapan teknis dalam pendistribusian yang harus sampai di lokasi H-1 sebelum Pilkada.
"Distribusi logistik pemilu yang tepat waktu dan terjamin keamanannya adalah prioritas utama kita semua, sehingga masyarakat Manggarai Barat dapat menyalurkan hak suaranya dengan baik," ujar Parman.
“Untuk itu lakukan antisipasi, memastikan logistic yang dibawa aman, yang membawa juga aman, kendaraan yang dipakai juga usahakan kendaraan yang baik supaya bisa dipastikan sampai di tempat tepat waktu,” sambungnya.
Selain dihadiri lima orang Komisioner KPU diantaranya : Ferdiano Sutarto Parman, Kripianus Beda, Gregorius Juhardionto, Agustinus Emil Rahma dan Azis guna menjelaskan hal teknis dan memastikan kesiapan serta keamanan pendistribusian logistik ke seluruh titik pemungutan suara yaitu sebanyak 587 TPS, rapat koordinasi ini juga dihadiri stakeholder terkait, seperti seluruh PPS dari 12 kecamatan di Manggarai Barat.
“Semua PPK tingkat kecamatan dihimbau untuk lebih giat memantau langsung perkembangan di lapangan agar meminimalisir terjadinya kesalahan dari proses pendistribusian sampai dengan proses pilkada berakhir,” tegas Parman
(Jellu/Redaksi)