Jumlah pengungsi akibat letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki semakin bertambah. Dikutip dari laman resmi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi NTT jumlah pengungsi tercatat sampai saat ini sebanyak 13.116 Jiwa.
Tren kenaikan jumlah pengungsi sejak tanggal 5 - 12 November 2024 dapat kami lampirkan sebagai berikut :
- 5 November : 4.536 Jiwa
- 6 November : 5.816 Jiwa
- 7 November : 8.431 Jiwa
- 8 November : 10.777 Jiwa
- 9 November : 11.445 Jiwa
- 10 November : 12.288 Jiwa
- 11 November : 11.553 Jiwa
- 12 November : 13.116 Jiwa
Dari total 3.116 pengungsi sudah termasuk 109 Bayi, 581 Balita, 36 Penyandang Disabilitas dan 47 Wanita Hamil. Para pengungsi juga dihadapkan dengan minimnya ketersedian kebutuhan pokok seperti : Makanan, pakaian layak pakai, air mineral, air bersih ( karena terpapar abu vulkanik), obat- obatan dan kebutuhan dasar lainnya.
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki menambah data kejadian bencana se - NTT tahun 2024. Terhitung dari Januari 2024 kejadian bencana di NTT tercatat 120 kejadian (Data BPBD NTT). Kabupaten Manggarai Barat (14 bencana ), Kota Kupang (14 bencana) dan Kabupaten Ende (14 bencana) menjadi daerah dengan total bencana terbanyak.
Data BPBD NTT mencatat sebanyak 39,8% disebabkan cuaca ekstrim, banjir 25,4%, tanah longsor 11,8%, kebakaran hutan 10,2%, kekeringan 3,4%, gelombang 3,4%, kebakaran 4,2% sedangkan erupsi gunung dan tanah longsor masing-masing 0,8%.
Sumber : bpbd.nttprov.go.id
(Jellu/Redaksi)