Baca juga : Tanah Dijual! The Peninsula Labuan Bajo
Para pelayar diharapkan untuk menghindari perairan sisi selatan Pulau Padar, Komodo, dan Rinca di Taman Nasional Komodo (TNK) pada periode 13-15 Februari 2025.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha KSOP Labuan Bajo, Prastowo Sri Nugroho Jati, mengonfirmasi hal tersebut. Ia menjelaskan bahwa potensi gelombang tinggi dan angin kencang di selatan Pulau Komodo dapat mengakibatkan situasi yang berbahaya.
“Ya betul, intensitas hujan sejak kemarin tinggi dipengaruhi oleh angin siklon. Oleh karena itu, kami meminta kapal wisata untuk menghindari sisi selatan Pulau Komodo dan Padar,” ungkapnya pada Kamis (13/2/2025).
Baca juga : Dijual! Tanah Kavling Long Beach Sumba
Prastowo juga mengimbau seluruh pelaku wisata agar menggunakan jalur utara Pulau Padar dan Komodo dalam rentang waktu yang telah diperintahkan KSOP, yaitu 13-15 Februari.
“Peringatan ini wajib dipatuhi oleh para nahkoda untuk menghindari situasi yang tidak diinginkan,” tegasnya.
Peringatan ini akan diperbaharui berdasarkan perkembangan cuaca dari BMKG serta pengamatan lapangan terhadap kenaikan intensitas gelombang dan arus, lanjutnya. (Jellu)